Perpisahan

Ribuan jalan telah kita lewati
Berbagai rintangan telah kita lalui
Penuh wewangian bunga maupun bertabur duri
Penuh suka maupun duka di hati

Semua bukanlah sekedar kenangn
Semua bukanlah sekedar renungan
Saat kita dalam kebersamaan
Dalam suka maupun pengorbanan

Namun, kita tlah tahu
Kita tak selamanya bersatu
Menempuh jalan hidup yang bertabur debu
Bertabur dedaunan yang tak pernah tersapu

Saat berpisah harus menyapa
Ku tak ingin kau teteskan air mata
Ku tak ingin kau berduka
Karena hati kita kan tetap bersama

Sahabatku tercinta!!
Inilah hidup
Kadang kita membuka
Suatu saat kita kan menutup

Sahabatku tercinta!!
Ku ingin kita kembali bersama
Di saat harta tak lagi berguna
Di saat cinta menjadi satu-satunya pembela

5 comments:

  1. Aduh menusuk hatimu
    bedebar dada ku
    membuat aku ingin terbang dengan bulu2 kapas yg ada di dadamu,,
    meniup debu,,
    memetik bunga jangan sampai layu
    karna orang yg lariku
    ternyata menunggu ku
    .....

    ReplyDelete
  2. sama dengan yang aku alami saat ini nusuk banget

    ReplyDelete
  3. puisi in membuat aku mrs bersalh bhwa slma in aku lakukn teryata smuanya slh

    ReplyDelete