Kicau Burung

Kicau burung di pagi yang terang
Membuat jiwa kian lapang
Menghibur hati yang sedang bimbang
Menerjang bahaya yang slalu menghadang

Andai cinta seindah pagi ini
Pasti hatiku tak kan pernah tersakiti
Walau kuharus lama menanti
Sebuah jawaban yang tak pernah pasti

Andai cahaya cinta begitu terang
Pasti jiwaku kan slalu tenang
Menghadapi hati yang bimbang
Bagaikan putri yang terkekang

Tapi, cinta itu tak pasti
Kadang menghibur, kadang menyakiti
Bagi mereka yang tak pernah mengerti
Hakikat sebuah cinta sejati

written by: wahyudi
for: all of my friends

Saat Cinta Menyapa

Jika cinta tlah menyapa
Hati ini serasa tak berdaya
Seorang raja kan luluh menjadi hina

Jika cinta tlah datang
Kan mengusik hati yang tenang
Hidup kan jadi bimbang

Jika cinta sekedar kata
Pastilah kita kan binasa
Karna cinta adalah pengorbanan
Tak hanya sekedar ucapan

written by: wahyudi

Hakikat Cinta

Cinta bukan sebatas berkata kangen
Sehingga cari jalan untuk bertemu
Cinta bukan hanya manifestasi nafsu yang butuh pelampiasan
Cinta juga bukan rasa cemburu berlebihan, sehingga harus ada terdakwa di meja hijau

Cinta bukan ungkapan sayang dan ingin mati bersamanya
Cinta bukan kesetiaan yang setiap detik harus diucapkan bak mantara sebelum perang
Cinta bukan sebuah makna kejujuran terdalam karena pasti ada muatan kemunafikan dan kepentingan
Cinta bukan emosi berkabut, hingga bunuh diri ketika ada perpisahan

Cinta bukan muara kebenaran setiap saat ketuk palu pembebasan
Cinta bukan pembebasan tak bertuan, sehingga butuh pasukan khusus untuk merebutnya
Cinta bukan misteri malam, hingga butuh pelita untuk penerangan
Cinta adalah semuanya, tanpa batas, tanpa sekat

written by: Zainul Fuad

ENGKAULAH PUISIKU

ENGKAU HANYA SEDIKIT MENULIS PUISI UNTUKKU
KALAU GAK MAU DIKATAKAN TIDAK PERNAH

AKAN TETAPI SETELAH AKU AMATI
SENYUMANMU ADALAH PUISI
TATAPANMU ADALAH PUISI
JALANMU ADALAH PUISI
BICARAMU ADALAH PUISI
BAHKAN DOAMU ADALAH PUISI CINTA
YANG ENGKAU SAMPAIKAN PADAKU
TAK PERNAH PUTUS..
TAK PERNAH BERHENTI..

ditulis oleh: zainal fuad

Jam Dinding

Ku menoleh ke arah kiri
Ku lihat jam dinding menatapku
Seakan dia berseri
Tersenyum memandang diriku

Diriku yang sedang menangis
Merasakan pahitnya dunia
Yang telah membuat hati terasa teriris
Merasakan pahitnya cinta

Tapi ku sadar
Diriku tak bisa terus bersandar
Bersandar pada dirinya

Tapi ku harus selalu bersandar
Bersandar kepada Yang Maha Benar
Yang bisa membuat cinta ini ada
Yang bisa mebuat cinta ini tiada